Kalafina

Umm, sebenernya se udah lama pengen nulis tenteng trio mbak-mbak japanese ini. Tapi baru sekarang kesampaian. Awalnya se aku tau girlband ini gara-gara aku nonton Kuroshitsuji a.k.a Black Butler. Lacrimosa, yang jadi endingnya Kuroshitsuji, padahal temponya cepat tapi nggak tau kenapa ada kesan kelamnya, Lalu Kagayaku sora no yang kelam banget. Membuat Kalafina sukses merebut hati dan pikiran ku (ceileh lebay amat kata-katanya).  Yap langsung saja.

KALAFINA.
girlband asal jepang yang di bentuk oleh seorang komposer wanita di tahun 2007. Mereka pertama debut di bulan januari dengan membernya Wakana Ōtaki dan Keiko Kubota

Wakana Ōtaki

 Keiko Kubota

Tapi kemudian anggota Kalafina bertambah, dengan masuknya Hikaru Masai dan Maya Toyoshima. Sayang mbak Maya keluar tidak lama setelah grup ini terbentuk. Jadi deh girlband ini terbentuk jadi trio seperti sekarang.

 Hikaru Masai

Kenapa aku suka Kalafina? Hmm, kenapa ya? Kalo secara pribadi se menurutku mereka benar-benar bisa nyanyi. Yah kalo aku bilang gini pasti banyak yang protes hehehehe.

 kan cuma menurutku. Nggak papa dong. aku udah nonton beberapa MV dan video LIVE, ku bandingin antara keduanya hampir gak da bedanya. terutama suaranya si mbak Wakana. Salut deh ama suara soprannya. Warna suaranya unik. Terus suara mbak Keiko yang terkesan berat selalu setia mendampingi. Membuat melodi yang unik n susah di jelaskan (secara aku bukan ahli musik). Mbak Hikaru juga nggak kalah kok. Suara tingginya itu lo. Aduh bikin aku merinding. Kadang-kadang suaranya imut kayak anak kecil tapi kadang-kadang rasanya kok kelam banget ya. meski paling muda tapi aku acungin jempol dah.

Kalafina

aku paling suka ne sama mbak Hikaru. Padahal rata-rata penggemar Kalafina ngefansny sama Wakana ma Keiko. Nggak papa deh, kan selera orang-orang beda. pokoknya aku sukanya sama  Hikaru gara-gara dia nyanyi solo di endingnya Kuroshitsuji 2 ma Oblivious. Suaranya hebat banget >.< .

Tahun ini mereka mengeluarkan single terbaru. Judulnya “ To the beginning”. Aku dah dengar lagunya n kurasa bagus kok. Disini Keiko dapat porsi nyanyi solo yang banyak. Nggak gitu ngerti artinya ( secara aku bukan anak sastra jepang) tapi kira-kira ceritanya ada hubungan ma bulan. Betul nggak???.

Hebatnya lagi lagu ini juga menempati Top 20 di chart oricon sana lo. Mengalahkan single mereka “Magia” yang memiliki penjualan terbanyak. Yah, kita tunggu aja kelanjutannya.

Jadi nggak sabar ne. hehehehe,

Lain kali nulis biografi mereka ah. Boleh nggak?